Metroaceh.com | Bireuen – Kondisi jalan utama Gampong Blang Gandai ke Gampong Cot Meugoe dan Salah Sirong Rusak Parah. Jalan sepanjang 8 KM itu sangat berbahaya bagi pengguna jalan, karena sulit untuk dilintasi mobil dan sepeda motor. Hal ini menyebabkan petani di wilayah tersebut kesulitan dalam transportasi pengangkutan hasil pertanian.
Yufaidir, SE Anggota DPRK Bireuen asal Kecamatan Jeumpa menanggapi kondisi jalan tersebut, menurutnya keadaan jalan seperti ini sangat merugikan masyarakat. Terutama para petani yang menggantungkan hidupnya pada hasil pertanian.
“Dengan kondisi jalan seperti ini, tentunya harga pengangkutan hasil pertanian akan semakin besar dan pastinya membuat pendapatan para petani akan berkurang. karena itu, kedepan kita harus prioritaskan pembangunan jalan ini sampai selesai.” Ungkapnya kepada metroaceh.com disela – sela kunjungannya ke Desa Cot Meugoe bersama Ketua DPRK Bireuen, Rusyidi Mukhtar (Partai Aceh) serta sejumlah anggota dewan lainnya, pada Kamis (7/11) sore.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara kunjungan tersebut Anggota DPRK Bireuen lainnya yang turut hadir adalah Zulfikar SE dan Sayuti (Demokrat), Amriyadi dan Sufyannur (Partai Aceh), Faisal Hasballah (Gerindra), Teuku Mubaraq (Golkar), Hasanuddin (PKS) dan Amartana (PNA).
Selain itu, yufaidir,SE juga mengatakan bahwa dari semenjak dia menjabat sebagai Keuchik Gampong Blang Seupeung, telah sering kali menyuarakan tentang kondisi jalan ini di Musrenbang Kecamatan setiap tahunnya.
“Sebelum saya terpilih menjadi DPRK, saya sudah seringkali mengusulkan pembangunan jalan ini di musrenbang kecamatan, dan alhamdulillah Tahun 2019 ini sudah mulai dikerjakan sepanjang 1,2 KM dengan total Anggaran 3,4 Milyar, tetapi itu baru 15% dari total panjang jalan yang dibutuhkan, ke depan Insya Allah kita akan terus mengusulkan dan mengupayakan kelanjutannya, Apalagi selain untuk memudahkan pengangkutan hasil pertanian, jalan ini juga merupakan satu – satunya akses ke Ibukota kecamatan Jeumpa bagi warga Desa Cot Meugoe dan Alue Limeng, sehingga memang sangat layak dan pantas untuk diprioritaskan.” Ungkapnya.
Pantauan metroaceh.com pada Kamis (7/11) Sore, Ruas jalan tersebut yang sangat parah kerusakannya berada di wilayah Pinto Angen, dengan kondisi berlubang dan berbatuan sehingga membahayakan bagi pengguna jalan, apalagi saat musim hujan. (Jems)