BIREUEN|METRO ACEH-Bus Sempati Star kembali mengalami kecelakaan lalulintas (Lakalantas) di jalan raya. Kali ini, bus penumpang antar kota antar provinsi itu, terjungkal di kawasan Simpang Maut Desa Blang Kubu, Kecamatan Peudada, Rabu (22/8) dini hari.
Lakalantas tunggal diawal lebaran Idul Adha ini, diduga akibat supir mengantuk dan badan jalan licin, usai diguyur hujan tadi malam. Sehingga, kendaraan besar itu terjungkal di ruas jalan negara sekitar pukul 03.30 wib.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Informasi yang diperoleh Metro Aceh menyebutkan, bus Sempati Star dikemudikan supir dua, Burhan (47) warga Tibang, Kabupaten Aceh Pidie. Bus naas itu dari Banda Aceh menuju Kota Medan. Namun, saat tiba di lokasi tikungan patah, supir tak mampu lagi mengendalikan kendaraan, lalu bus itu tergelincir karena jalanan licin, serta terbalik ke dalam kebun warga.
Meski bus terjungkal, beruntung tak ada korban jiwa dan penumpang semuanya dalam keadaan selamat. Sekitar empat jam kemudian, petugas unit laka satlantas Polres Bireuen, berhasil mengevakuasi bus naas itu, dengan satu unit mobil derek.
Sejumlah warga yang ditemui Metro Aceh di TKP, peristiwa itu terjadi ketika mereka sedang lelap tidur. Tiba-tiba terdengar suara dentuman yang sangat keras, sehingga mereka kaget lalu mencari asal suara itu. Saat dilihat, bus Sempati Star sudah terbalik dalam posisi sangkut di pinggir birem jalan.
Warga lantas membantu mengeluarkan penumpang berjumlah 34 orang. Saat itu, bus dalam posisi terbalik,”Kami ikut membantu mengeluarkan penumpang, alhamdulillah semua selamat dan kondisi mereka baik-baik saja,” ungkap seorang saksi mata yang enggan ditulis nama.
“Sebelum kejadian, bus tidak melaju kencang. Kebetulan jalan di tikungan ini licin, sehingga saat hendak menikung ban tergelincir karena licin. Kemudian, terseret hingga terbalik seperti ini,” jelas Burhan yang mengemudikan kendaraan naas itu. (MA 08).