BIREUEN|METRO ACEH-Personil Polisi Syariat Islam (Wilayatul Hisbah) Bireuen, yang ditabrak mahasiswa IAIN Malikussaleh Lhokseumawe di kawasan Desa Cot Pu’uk, Kecamatan Gandapura akhirnya menghembuskan nafas terakhir akibat luka parah, diseruduk Avanza saat mengendarai Honda Vario, Selasa (2/10).
Informasi yang diperoleh Metro Aceh dari Komandan WH, Usman Kelana via seluler menyebutkan, korban mengalami luka serius akibat benturan keras setelah ditabrak minibus, yakni Jalaluddin (58) warga Desa Leubu Mesjid, Kecamatan Makmur (dalam berita sebelumnya tertulis Salahuddin) yang merupakan salah satu personil WH Bireuen.
Polisi syariat Islam ini, meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan lalulintas di jalan raya. Dia ditabrak oleh Zikri Aulia (23) warga Blang Mee, Kecamatan Kutablang yang berstatus mahasiswa. Saat kejadian itu, pengemudi Avanza BL1253 ZP ini, baru pulang kuliah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kondisinya letih dan mengantuk, sehingga kehilangan kendali saat sedang menyetir seorang diri. Kemudian, menabrak Jalaluddin yang lagi jalan ke arah timur, serta berada di jalur yang benar dengan mengendarai Honda Vario yang tidak terlihat nopol nya.
“Benar korban anggota WH Bireuen yang ditabrak tadi sore, jenazahnya saat ini lagi dibawa pulang ke rumah duka,” jelas Usman Kelana dari balik seluler.
Kapolres Bireuen, AKBP Riza Yulianto SE SH melalui Kasatlantas Polres Bireuen, AKP Joko Kusumadinata SH SIk melalui Kanit Lakalantas, Aiptu Syahnan mengaku pihaknya sudah menangani kasus kecelakaan itu. Menurutnya, kini kedua kendaraan yang terlibat lakalantas sudah diamankan di Mapolres Bireuen.
Dia mengaku belum mengetahui jika korban ini meninggal dunia, “Kami sudah menangani perkara ini, saya ikut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa korban. Proses penyidikan akan terus berjalan sesuai ketentuan,” ungkapnya. (MA 01)