BIREUEN|METRO ACEH-Setelah berhasil membekuk tiga tersangka, yang diduga terlibat dalam aksi perampokan mobil box rokok milik PT Sampoerna, kini polisi dikabarkan masih memburu empat lagi kawanan pelaku aksi kejahatan itu.
Informasi yang diperoleh Metro Aceh menyebutkan, identitas buronan sudah teridentifikasi, sehingga petugas terus memburu perampok bersenjata api itu. Bahkan, kabarnya pengejaran tersebut ikut melibatkan unsur kepolisian Polda Sumatera Utara (Poldasu).
Kawanan perampokan ini, diduga bagian dari komplotan yang kerap beraksi pada sejumlah propinsi, dengan modus menghadang mobil calon korban. Untuk mencegah tindakan tegas aparat, pelaku diultimatum supaya menyerahkan diri ke pos polisi terdekat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami sudah mengantongi identitas para pelaku, untuk itu kami memberikan limit waktu 1 X 24 jam, agar menyerahkan diri atau akan dikejar dan ditindak tegas, jika melawan petugas,” ungkap Kapolres Bireuen, AKBP Gugun Hardi Gunawan SIK M.Si, Jum’at (15/3) malam.
Seperti diberitakan sebelumnya, petugas gabungan Subdit 3 Jatanras Polda Aceh, bersama BKO Brimoda dan Satreskrim Polres Bireuen, berhasil menciduk tiga dari tujuh pelaku perampokan bersenjata yang melancarkan aksi, di kawasan Desa Mulia (Bugeng), Kecamatan Peudada pertengahan bulan lalu.
Ketiga pelaku yang diringkus, setelah melewati proses pengejaran hampir satu bulan, tercatat sebagai warga Sumatera Utara. Mereka diciduk pada lokasi terpisah, Kamis (14/3) malam. Kini polisi terus fokus, mengembangkan kasus itu dan mengejar buronan tersebut.
Saat hendak ditangkap, dua tersangka ini sempat mencoba melawan petugas, sehingga terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas, pada bagian betis dan tak berkutik. Bersama pelaku itu, polisi turut menyita sejumlah barang bukti, yang dibeli dari pembagian hasil kejahatan tersebut. Termasuk HP, jam tangan serta bukti struk transaksi aliran dana dan mobil yang digunakan, ketika merampok. (Bahrul)