BIREUEN|METRO ACEH-Pemerintah Kabupaten Bireuen mulai melakukan proses pencairan Alokasi Dana Gampong (ADG) Tahap I tahun 2025. Terhitung Rabu (14/5), dokumen SP2D sudah mulai diantarkan ke Bank secara bertahap.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD), Mawardi SSTP M.Si saat ditemui menuturkan, pihaknya sudah menyelesaikan administrasi pencairan ADG dari puluhan gampong di wilayah ini, yang mulai masuk sejak 5 Mei lalu.
Menurut Mawardi, terkait proses pencairan ADG maupun DD menjadi atensi serius dan fokus Pemerintah Kabupaten Bireuen, agar bisa segera dituntaskan. Bahkan Bupati Bireuen telah menginstruksikan, percepatan proses administrasi pencairan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulillah, sesuai instruksi Bupati kami terus bekerja siang dan malam, melakukan proses verifikasi dan penyiapan semua dokumen pencairan ADG sesuai ketentuan,” jelas Mawardi.
Dia memastikan, setiap pengajuan dokumen pencairan ADG yang sudah lengkap, segera diproses sampai tuntas, hingga anggaran ini bisa masuk ke rekening gampong dalam waktu cepat,”Kami baru menerima pengajuan proses pencairan ADG pada 5 Mei, karena banyaknya kelengkapan administrasi yang harus dilengkapi, maka butuh waktu untuk proses verifikasi dan penyiapan dokumen pencairan,” ujarnya.
Karena pencairan tahap I, maka berbagai dokumen harus diinput dari awal sehingga membutuhkan waktu cukup panjang, namun pihaknya sudah siap menyikapinya dengan melibatkan sejumlah pegawai, untuk intens memverifikasi berkas serta menyiapkan dokumen pencairan ADG.
Pantauan media ini, belasan pegawai BPKD berstatus PNS dan honorer, terlihat masih bekerja hingga malam. Bahkan, menurut pengakuan selama hari libur awal pekan ini, mereka tetap bekerja hingga tengah malam untuk menyelesaikan kelengkapan administrasi pencairan ADG. (Bahrul)