BIREUEN|METRO ACEH-Dua orang buruh yang sedang memasang kabel seluler Iforte di sisi ruas jalan negara kawasan Keudee Peudada, dilaporkan tersengat arus listrik, Senin (1/11) siang. Seorang diantaranya tewas dan satu lainnya kritis akibat ikut kestrum.
Informasi yang diperoleh Metro Aceh menyebutkan, insiden naas itu terjadi tepat di depan Makoramil 04/Peudada sekira pukul 11.00 WIB. Korban tewas yakni Aditya (20) tercatat sebagai warga Langkat, Sumatera Utara. Sedangkan rekan sekampungnya Firman (25), juga sempat tersengat arus tegangan tinggi dan pingsan, namun setelah ditangani tim medis RSU dr Fauziah Bireuen, dia kembali sadarkan diri.
Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardi Wirapraja S.IK MH, melalui Kapolsek Peudada Iptu Mukhlis SE menerangkan, kedua pekerja tersengat listrik tegangan tinggi, satu diantaranya meninggal dunia di lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sekitar pukul 11.00 WIB dua pekerja yang sedang memasang jaringan seluler iforte (XL) tersengat listrik. Satu orang meninggal dunia,” jelas Mukhlis.
Menurutnya, kronologis kejadian itu bermula saat pekerja ini lagi memasang kabel jaringan, tidak sengaja mengenai kabel listrik bertegangan tinggi. Sehingga korban terpental kebawah dan mengenai rekannya yang juga ikut tersetrum. Selanjutnya, polisi mengevakuasi keduanya ke Puskesmas Peudada, guna mendapatkan tindakan medis.
Menurut informasi yang dihimpun media ini dari sejumlah sumber, mereka sedang mengerjakan pemasangan spiral untuk penguat kabel seluler,”Korban sedang memasang spiral/asesoris dibagian ujung tiang untuk penguat kabel, namun tiba-tiba kestrum dan jatuh,” sebut sumber yang enggan ditulis namanya.(Bahrul)