Polisi Selidiki Indikasi “Penjarahan” BBM Subsidi

- Administrator

Selasa, 28 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIREUEN|METRO ACEH.COM-Merespon informasi publik yang mencuat di media massa, terkait dugaan penjarahan BBM subsidi oleh PT Takabeya di salah satu SPBU, aparat kepolisian Polres Bireuen dikabarkan mulai menyelidiki indikasi tersebut.

Demikian disampaikan Kasatreskrim Polres Bireuen, Iptu Eko Rendi Oktama SH kepada Metro Aceh, Selasa (28/8). Menurut dia, pihaknya kini sedang intens menyelidiki dugaan penyimpangan penggunaan BBM bersubsidi, seperti yang dilansir media sejak awal pekan ini

“Menyikapi informasi dugaan penggunaan BBM bersubsidi jenis solar, kami sudah melakukan langkah-langkah untuk menyelidiki informasi ini,” sebutnya saat ditemui di ruang kerjanya Selasa sore.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Iptu Rendi menuturkan, pihaknya sudah memanggil pengelola SPBU, untuk dimintai keterangan seputar kebenaran pemberitaan yang dilansir media online, apakah benar disalahgunakan, namun pengelola SPBU itu menyatakan tidak berada di tempat saat kejadian tersebut.

Tetapi, polisi tak begitu saja menyerah meski pengelola SPBU itu mengaku, tidak sampai melihat proses pembelian BBM menggunakan truk intercoller. Lalu, petugas meminta keterangan pengawas SPBU,”Hari ini kita undang pengawas itu, nanti akan dikembangkan dan jika ditemukan fakta-fakta, maka sudah dapat ditingkatkan ke tahap penyidikan,” jelasnya.

Sehingga, untuk sementara polisi tetap menjadikan informasi ini sebagai atensi, guna ditindaklanjuti sesuai proses hukum. Dia berharap, para pengusaha dapat mengikuti aturan tentang penggunaan BBM, khususnya untuk kebutuhan industri.

Seperti diberitakan media ini sebelumnya, PT Takabeya dituding menyedot BBM subsidi dari SPBU No 13.242.406 di kawasan Desa Sawangan Kecamatan Peudada. Perusahaan milik adik kandung Bupati Bireuen itu, diduga membeli solar untuk industri dengan modus bolak-balik mengisi tanki truk, guna ditimbun pada lokasi pabrik perusahaan tersebut. (MA 01)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Murtala Ilyas, Gembong Narkoba Bireuen Kabur Dari Rutan Salemba
Seruduk Truk Sampah L300 Remuk, Dua Penumpang Tewas
Komplotan Penganiayaan Bersenjata Diciduk
Ini Tiga Lokasi Wajib Dikunjungi di Sabang
Terdakwa Pencabulan Anak Yatim Divonis Bebas
Muhammad Rhazi Kasi Pidsus Pidie
Budidaya Golden Melon Bangkitkan Ekonomi Petani
Jelang Haul Abon Dollah, H Mukhlis Kerahkan Alat Berat Bersihkan Jalan ke Lokasi Makam

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 00:37 WIB

Murtala Ilyas, Gembong Narkoba Bireuen Kabur Dari Rutan Salemba

Rabu, 13 November 2024 - 16:26 WIB

Seruduk Truk Sampah L300 Remuk, Dua Penumpang Tewas

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:58 WIB

Komplotan Penganiayaan Bersenjata Diciduk

Kamis, 24 Oktober 2024 - 20:16 WIB

Ini Tiga Lokasi Wajib Dikunjungi di Sabang

Selasa, 24 September 2024 - 22:26 WIB

Terdakwa Pencabulan Anak Yatim Divonis Bebas

Berita Terbaru

POLITIK

Kemenangan Mualem-Dek Fadh Awal Langkah Kemajuan Aceh

Minggu, 8 Des 2024 - 15:13 WIB

Ketua Karang Taruna Kabupaten Bireuen, Musnawar

POLITIK

H Mukhlis Harus Fokus Ciptakan Lapangan Kerja

Minggu, 8 Des 2024 - 15:12 WIB

Ketua Forum DAS Kreung Peusangan, Suhaimi Hamid

POLITIK

H Mukhlis Wajib Mendukung Pelestarian Lingkungan

Kamis, 5 Des 2024 - 12:14 WIB

Ketua IMKB Banda Aceh, Ustadz Fadhil

POLITIK

IMKB Ucapkan Selamat Untuk H Mukhlis-Ir H Razuardi

Rabu, 4 Des 2024 - 23:40 WIB