Bayi Kembar Tiga Dipenjara Jadi Sorotan

- Administrator

Senin, 10 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIREUEN|METRO ACEH-Mencuatnya isu bayi kembar tiga berusia tiga bulan lima hari, yang terkurung dalam penjara Rutan Bireuen, kini dilaporkan menjadi sorotan serta menuai simpatik publik.

Terseretnya tiga bayi kembar ini ke bilik penjara, akibat perkara penipuan yang dilakukan Magfirah (27) warga Desa Beringin, Peureulak Barat Aceh Timur dalam kasus calo CPNS 2015. Sehingga, dilaporkan oleh korban dan dijebloskan ke sel tahanan, sejak lima hari setelah melahirkan bayi kembar tiga itu.

Maghfirah terdakwa kasus penipuan dan tiga bayi kembar berusia tiga bulan lima hari, yang terpaksa dibawaserta ke penjara, karena masih menyusui. Foto diambil Senin (10/12)

Pasca pemberitaan yang dilansir Metro Aceh Sabtu lalu, tentang terpenjaranya bayi ini. Disusul sejumlah media massa lainnya, yang ikut mengangkat kejadian tersebut. Sehingga, menjadi isu trending topik serta telah menggugah naluri kemanusiaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya berharap, bisa mendapat tempat penahanan yang lebih baik, seperti saat di tahan polisi selama 56 hari di rumah aman. Supaya bayi-bayi ini, dapat saya rawat dengan baik,” ujar Magfirah kepada Metro Aceh saat dijambangi tadi siang.

Dia mengaku bersyukur, karena sekarang sudah ada orang-orang yang datang, dan menjenguk mereka di penjara. Meskipun, dirinya bukan warga Bireuen tetapi sejak masalahnya diberitakan, dukungan moril dan bantuan bagi bayi mulai mengalir.

Menurutnya, sejak dilimpahkan ke jaksa dan kini sudah menjalani sidang perkara penipuan. Dia terpaksa mengurus bayi kembarnya itu, dalam rutan. Karena sejak dipindahkan dari rumah aman Polres Bireuen, di kawasan Desa Geudong-geudong, Kecamatan Kota Juang.

Wanita ini harus berjuang menghidupi tiga buah hatinya, dari balik jeruji besi dengan segala keterbatasan ekonomi.

“Sejak di sini (rutan-red) saya sudah dua kali dikunjungi dokter, alhamdulillah saat ini anak-anak saya masih terlihat sehat,” jelasnya. (bahrul)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Muhammad Rhazi Kasi Pidsus Pidie
Budidaya Golden Melon Bangkitkan Ekonomi Petani
Jelang Haul Abon Dollah, H Mukhlis Kerahkan Alat Berat Bersihkan Jalan ke Lokasi Makam
H Mukhlis Bantu Escavator Cari Pemulung Tertimbun Longsoran Sampah
Mahasiswi Tewas di Kamar Tidur
Dewan Pers : Perlu Dibentuk Tim Investigasi Bersama, Usut Kebakaran Rumah Wartawan
Wartawan Karo Diduga Dibakar Oknum Aparat
Satlantas Polres Bireuen dan BPJS Sosialisasi Kepesertaan JKN Bagi Pemohon SIM

Berita Terkait

Selasa, 27 Agustus 2024 - 20:14 WIB

Muhammad Rhazi Kasi Pidsus Pidie

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 16:16 WIB

Budidaya Golden Melon Bangkitkan Ekonomi Petani

Jumat, 23 Agustus 2024 - 13:52 WIB

Jelang Haul Abon Dollah, H Mukhlis Kerahkan Alat Berat Bersihkan Jalan ke Lokasi Makam

Minggu, 18 Agustus 2024 - 23:10 WIB

H Mukhlis Bantu Escavator Cari Pemulung Tertimbun Longsoran Sampah

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:32 WIB

Mahasiswi Tewas di Kamar Tidur

Berita Terbaru

Humas DPD II Partai Golkar menyerahkan satu ekor sapi, untuk persiapan kenduri maulid akbar di Mesjid Agung Sultan Jeumpa Bireuen

POLITIK

Sambut Perayaan Maulid, H Mukhlis ST Sumbang Satu Ekor Sapi

Senin, 16 Sep 2024 - 00:59 WIB

SERBA-SERBI

Jelang Kenduri Seuneujoh Tu Sop, H Mukhlis Sedekah Seekor Sapi

Jumat, 13 Sep 2024 - 22:07 WIB

Ketua DPRK Sabang Sementara Magdalaina

ADVERTORIAL

20 Anggota DPRK Sabang Jadi Tumpuan Harapan Rakyat

Kamis, 12 Sep 2024 - 20:30 WIB

Ketua DPRK Sabang Sementara Magdalaina memimpin rapat paripuna perdana usai dilantik.

ADVERTORIAL

Magdalaina, Wanita Pertama Ketua DPRK Sementara

Senin, 9 Sep 2024 - 23:38 WIB