BIREUEN | METRO ACEH
Puluhan jurnalis Aceh peserta Bimtek BNPB, mendapat pembekalan praktik lapangan tentang tatacara penangggulangan bencana, di Pantai Kapok, Lhok Nga Aceh Besar, Rabu (26/9).
Para jurnalis dari berbagai media massa yang tergabung dalam PWI, AJI, IJTI dan PFI, dilatih dengan berbagai tehnik serta materi proses penanggulangan bencana. Diantaranya, mendirikan dan bongkar pasang tenda pengungsi, mengelola dapur umum, water treatment, tatacara penggunaan GPS hingga proses evakuasi korban tenggelam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain berperan sebagai relawan yang ikut tanggap bencana, para wartawan ini juga menjadi pengungsi yang menghuni tenda pengungsian. Sebagian peserta juga mengelola dapur umum, untuk konsumsi makan siang seluruh panitia, peserta dan tim Basarnas yang menjadi instruktur kegiatan lapangan tersebut.
“Kami cukup senang mendapat ilmu dan pengalaman baru, dari pelatihan tanggap bencana ini. Belum lagi, suasan maupun pemandangan di pantai, membuat kami semakin bersemangat mengikuti teknis penanggulangan bencana langsung di lapangan,” ungkap Cut Tya Zirwan salah satu peserta dari AJI Kota Lhokseumawe.
Hal serupa, juga dikemukakan sejumlah peserta dari beberapa kabupaten/kota lain di Aceh yang mengikuti kegiatan ini sejak kemarin. Mereka mengaku, Bimtek BNPB sangat bermanfaat bagi wartawan yang bertugas di wilayah bencana. Acara itu, bukan hanya sekedar mengajarkan teori, tetapi praktek langsung dan terjun ke lapangan, sehingga sangat efektif dalam memberi pemahaman kepada para insan pers, tentang tehnik spesifik untuk penanggulangan bencana.
Berikut foto kegiatan out bond dalam rangka pelatihan dan praktek lapangan penanggulangan bencana, yang digelar BNPB bagi wartawan di Pantai Kapok sejak pagi hinga sore hari ini :
1. Peserta dilatih tehnik mendirikan tenda darurat bagi pengungsi
2. Mempelajari sistem kerja water treatmen
3. Mengelola dapur umum
4. Antre makan bersama hasil masakan di dapur umum
5. Belajar mengoperasionalkan perahu karet
6. Simulasi penyelamatan korban tenggelam