Halaman Sekolah Dipenuhi Tumpukan Tanah, Proyek Aspirasi Terbengkalai

- Administrator

Jumat, 6 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TAPAKTUAN|METRO ACEH-Proyek penimbunan halaman SMK Negeri I Sawang, Aceh Selatan yang diduga dari program aspirasi anggota dewan asal Dapil 9, dilaporkan terbengkalai karena pihak rekanan menelantarkan pekerjaan tersebut.

Kondisi sekolah itu, sejak dua bulan lalu dipenuhi material tanah timbun yang menumpuk, akibat tidak diratakan oleh pelaksana proyek tersebut. Sejumlah sumber media ini saat ditemui, Jum’at (6/11) menuturkan, penimbunan sekolah itu ditengarai sebagai proyek siluman yang dikerjakan asal jadi, supaya dapat memperoleh keuntungan besar. Tanpa peduli, berdampak buruk terhadap para guru maupun siswa di sekolah itu.

“Gara-gara tumpukan tanah timbun yang tak diratakan ini, sangat mengganggu aktifitas di SMKN I Sawang. Bukan saja lokasi parkir kendaraan yang hilang, tapi area olahraga siswa juga tidak ada lagi,” ungkap seorang guru yang enggan ditulis nama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tumpukan tanah timbun di halaman SMKN I Sawang, mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah itu.
Tumpukan tanah timbun di halaman SMKN I Sawang, mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah itu.

Menurut sumber yang mengaku sangat kesal atas kondisi itu, keadaan tersebut sudah berlangsung selama dua bulan lebih. Tumpukan tanah bercampur kerikil, telah mengubah wajah sekolah ini, serta mengganggu proses belajar mengajar. Dia meminta, pemerintah daerah melalui instansi terkait segera menyikapi situasi itu. Selain juga, aparat penegak hukum ikut merespon dugaan proyek siluman ini yang menggunakan uang rakyat.

Kepala SMKN I Sawang, Syamsuddin S.Pd yang ditanyai terkait persoalan ini membenarkan kondisi tersebut. Namun, pihaknya belum dapat berbuat apa-apa menyikapi keadaan itu.

Pelaksana lapangan proyek timbunan SMKN 1 Negeri Sawang, Darwis saat dikonfirmasi via seluler mengaku, jika pengerjaan masih dalam proses addendum. Dia membantah, jika ada yang memyatakan pihaknya sudah menarik uang dari pemerintah.

“Seribu rupiah pun saya belum mengambil uang dari pemerintah untuk pengerjaan proyek tersebut, bahkan uang saya yang saya gunakan uang untuk pekerjaannya,” jelasnya.(Kausar)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Muhammad Rhazi Kasi Pidsus Pidie
Budidaya Golden Melon Bangkitkan Ekonomi Petani
Jelang Haul Abon Dollah, H Mukhlis Kerahkan Alat Berat Bersihkan Jalan ke Lokasi Makam
Satlantas Polres Bireuen dan BPJS Sosialisasi Kepesertaan JKN Bagi Pemohon SIM
Danrem Hadiri HUT Bhayangkara di Tanah Kelahiran
H Mukhlis Fasilitasi Pemulangan Jenazah TKI Bireuen di Malaysia
H Mukhlis Sembelih Sejumlah Hewan Qurban
Pengcab Forki Gelar Buka Puasa Bersama

Berita Terkait

Selasa, 27 Agustus 2024 - 20:14 WIB

Muhammad Rhazi Kasi Pidsus Pidie

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 16:16 WIB

Budidaya Golden Melon Bangkitkan Ekonomi Petani

Jumat, 23 Agustus 2024 - 13:52 WIB

Jelang Haul Abon Dollah, H Mukhlis Kerahkan Alat Berat Bersihkan Jalan ke Lokasi Makam

Senin, 1 Juli 2024 - 23:56 WIB

Satlantas Polres Bireuen dan BPJS Sosialisasi Kepesertaan JKN Bagi Pemohon SIM

Senin, 1 Juli 2024 - 19:31 WIB

Danrem Hadiri HUT Bhayangkara di Tanah Kelahiran

Berita Terbaru

SERBA-SERBI

Jelang Kenduri Seuneujoh Tu Sop, H Mukhlis Sedekah Seekor Sapi

Jumat, 13 Sep 2024 - 22:07 WIB

Ketua DPRK Sabang Sementara Magdalaina

ADVERTORIAL

20 Anggota DPRK Sabang Jadi Tumpuan Harapan Rakyat

Kamis, 12 Sep 2024 - 20:30 WIB

Ketua DPRK Sabang Sementara Magdalaina memimpin rapat paripuna perdana usai dilantik.

ADVERTORIAL

Magdalaina, Wanita Pertama Ketua DPRK Sementara

Senin, 9 Sep 2024 - 23:38 WIB

Tiga pasangan kandidat calon Bupati/Wakil Bupati Bireuen, bersama tim uji baca Al Qur'an di Mesjid Agung Sulthan Jeumpa, Rabu (4/9)

POLITIK

KIP Dituntut Profesional Jalani Tahapan Pilkada

Rabu, 4 Sep 2024 - 15:42 WIB